PENGARUH PROSES DAYA POTONG PADA LAS GAS OXY ACETYLENE CUTTING PLAT BAJA SS400 TERHADAP KEKASARAN HASIL POTONGAN

Authors

  • Sigit Widiyanto Sekolah Tinggi Teknologi Duta Bangsa
  • Muhammad Roziqin Sekolah Tinggi Teknologi Duta Bangsa

Keywords:

Pemotongan Plat; Gas Oxy Acetylene

Abstract

Proses pemotongan pelat baja adalah pekerjaan wajib dan paling banyak jumlahnya terutama dilakukan pada proses produksi terkait dengan pengolahan bahan baja lembaran, pemotongan baja dilakukan dengan pemotongan plasma laser, gas mesin. Proses pemotongan sangat terpengaruh beberapa parameter proses pemotongan sendiri memiliki parameter yaitu: kecepatan potong dan gaya pemotongan. Saat ini, ada beberapa alat pemotongan plat baja salah satunya adalah dengan menggunakan gas Oxy Acetylene.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil kekasaran permukaan, gaya potong serta lebar kerf setelah dipotong dengan kecepatan gaya potong menggunakan gas oxy-acetylene.

Dari hasil perhitungan daya pemotongan menggunakan baja oxy-acetylene rendah karbon SS400 dengan hasil uji gaya pemotongan permukann plat baja V 350 mm/mnt = 272 Watt, V 400 mm/mnt = 311 Watt, V 450 mm/mnt = 350 Watt luas penampang full. Nilai kekasaran permukaan paling halus yang diperoleh pada pemotongan benda kerja setebal 16 mm dengan ukuran chip 1 (1,0 mm) pada kecepatan 350 mm/menit adalah 4,57 μm. 5,92 μm pada benda kerja setebal 19 mm dengan kecepatan potong 400 mm/menit. Ukuran ujung 1 (1,0 mm) menghasilkan lebar garitan 2,50 sampai 3,75 mm.

 

Downloads

Published

2024-12-01

How to Cite

Widiyanto, S. and Roziqin, M. (2024) “PENGARUH PROSES DAYA POTONG PADA LAS GAS OXY ACETYLENE CUTTING PLAT BAJA SS400 TERHADAP KEKASARAN HASIL POTONGAN”, JUS TEKNO (Jurnal Sains dan Teknologi), 8(2), pp. 28–32. Available at: https://journal.sttdb.ac.id/index.php/justekno/article/view/93 (Accessed: 24 April 2025).