ANALISIS KESTABILAN SISTEM KONTROL TEKANAN ALAT UJI KEBOCORAN MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3 ATMEGA 328
Keywords:
PID kontroller, sensor tekanan, Alat Uji Kebocoran Tekanan, Arduino UNO R3Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan sistem alat uji kebocoran untuk tube Plastic Barrier Laminate (PBL). Pengembangan sistem ini menggunakan beberapa komponen utama seperti Mikrokontroller yang dipasang di papan arduino uno menggunakan keluarga Atmega328p. Sistem kontrol meliputi berbagai komponen diantaranya komponen sensor, sistem kontrol, serta komponen buzzer dan LCDArduino Uno ATMega328, sensor pressure, serta valve solenoid yang dapat mendukung optimalisasi dari fungsi alat. Rangkaian sensor digunakan untuk membaca tekanan ( pressure ). Sensor yang digunakan adalah sensor Wisner WPT-83G-E4G4 (Pressure Transmitter). Dalam melakukan pengontrolan tekanan untuk memseteksi kebocoran tube skin, dibuat dengan membuat lagoritma dengan PID kontroller. Input dan output kontroller dihubungkan dengan mikrokontroller Arduino. Analisis kestabilan sistem kontrol tekanan ini dilakukan dengan memakai software open modelica. Hasil pengujian dan simulasi memperlihatkan bahwa kendali PID pada pengontrolan tekanan mempu menghasilkan keluaran yang stabil sesuai dengan set point, serta memiliki nilai settling time yakni 435 s waktu sampling. Terdapat overshoot sebesar 20,13%, di mana keluarannya stabil setelah waktu settling time. Hasil pengujian untuk menentukan tekanan tube skin secara riil menunjukkan bahwa dengan memanfaatkan PID controller, kestabilan sistem tersebut juga menunjukkan bahwa tube skin tidak bocor. Kalau tube skin terjadi kebocoran, maka sistem kontrol ini akan tidak stabil atau berosilasi terus. Hasil perancangan menunjukkan bahwa alat uji kebocoran ini dapat mendeteksi kebocoran dengan akurat, baik pada produk yang lolos uji maupun yang bocor.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Gede Yudharma

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.