Sistem Kerja Relay Buchholz Pada Trafo Daya 3000 KVA pada tegangan 20KV di PT. Muliakeramik Indahraya HT1

Abstrak

Perkembangan jaringan system tenaga listrik dari waktu ke waktu semakin besar maka sangat diperlukan cara-cara yang lebih efektif yang dapat digunakan untuk memproteksi sistem dari gangguan. Sistem proteksi pada trafo daya salah satunya yaitu dengan Relay Buchholz untuk memproteksi gas berbahaya yang timbul pada trafo dalam operasinya. Relay Buchholz adalah perangkat proteksi transformator berisi minyak yang mendeteksi gangguan internal dengan cara mendeteksi gas yang timbul akibat pemanasan minyak atau gelombang tekanan minyak saat terjadi hubung singkat. Relay Buchholz dirancang oleh Max Buchholz (1875-1956) pada tahun 1921, relay ini digunakan pada transformator atau peralatan listrik lainnya yang menggunakan rendaman minyak sebagai media isolasi atau pendingin pada peralatan tersebut. Relay Buchholz adalah jenis relay proteksi yang bekerja bila terjadi hubung singkat pada transformator. Relay ini tidak responsive terhadap tekanan eksternal

Terletak di pipa antara tangki utama transformator dan konservator minyaknya, relay ini akan mengaktifkan alarm untuk gangguan kecil dan memicu pemutus sirkuit (trip) untuk gangguan besar, menjaga keselamatan peralatan.  Relai Buchholz digunakan untuk melindungi transformator dari gangguan yang terjadi di dalam transformator . Gangguan hubung singkat seperti gangguan antar-putaran, gangguan belitan awal, dan gangguan inti dapat terjadi akibat kerusakan impuls minyak isolasi atau hanya minyak transformator. Setiap kali terjadi gangguan di dalam transformator, seperti kegagalan isolasi lilitan, kerusakan inti, atau pemanasan inti yang berlebihan, gangguan tersebut disertai dengan produksi panas berlebih . Panas berlebih ini menguraikan minyak isolasi transformator yang mengakibatkan produksi gas.

Relai harus dipasang pada pipa penghubung antara transformator dan tangki konservator . Pipa ini harus sepanjang dan selurus mungkin, dan harus diatur miring ke atas, ke arah konservator, dengan sudut antara 3 hingga 7 derajat terhadap horizontal.